Memang sudah banyak yang tahu jika properti merupakan investasi yang sangat berharga. Ada beberapa jenis properti antara lain tanah kavling, rumah pedesaan, apartemen, gedung komersial/perkantoran, pabrik, dan gudang.
Dari sudut pandang investor, setiap jenis properti memiliki keunggulannya masing-masing. Salah satu jenis properti yang sering dicari investor adalah tanah kavling.
Dan jika anda juga ingin berinvestasi tanah kavling namun belum mengetahui tentang apa itu tanah kavling dan berapa ukuran tanah kavling, silahkan simak penjelasan berikut ini.
Apa yang dimaksud dengan tanah kavling?
Tanah kavling adalah sebidang tanah yang sudah dibagi-bagi atau dipetakkan dengan ukuran tertentu dan nantinya akan digunakan untuk membangung sebuath rumah atau bangunan lainnya.
Jika disimpulkan, tanah kavling merupakan sebidang tanah petak yang akan digunakan sebagai tempat bangunan atau rumah tinggal.
Jenis Tanah Kavling
Pada saat ini yang sering ditemukan dilapangan, tanah kavling dibagi menjadi tiga jenis, yaitu :
1 kavling tanah ukuran berapa?
Perlu diketahui, setiap 1 tanah kavling bisa memiliki ukuran yang berbeda-beda. Karena hal tersebut tergantung dari si penjual sendiri bagaimana ia membagi tanahnya.
Misalnya, penjual menjual tanah dengan luas 5.000 m². Dari sebidang tanah ini penjual dapat membaginya menjadi 10 kavling, 5 kavling, 2 kavling atau cukup 1 kavling saja. Jika dihitung akan seperti ini :
Ukuran Tanah Kavling Ideal
Untuk hal ini kembali lagi tergantung dari yang anda butuhkan. Misal jika ingin membangun rumah yang besar, maka membutuhkan ukutan tanah kavling yang luas.
Apa Beda tanah kavling dengan tanah biasa?
Memang banyak yang masih bertanya tentang perbedaan tanah kavling dengan tanah biasa. Padahal hal tersebut adalah sama saja dalam artian tidak ada perbedaannya.
Hanya saja, jika dilihat dari pengertian tentang tanah kavling diatas, tentu saja bisa juga bisa dibedakan jika tanah kavling adalah tanah yang sudah dipetakkan sedangkan tanah biasa adalah tanah tidak dipetakkan.
Apa keuntungan membeli tanah kavling?
Ada banyak keuntungan jika anda membeli tanah kavling. Oleh sebab itu, rata-rata investor property lebih menyukai tanah kavling daripada jenis property lainnya. Berikut ini keuntungan yang anda dapat ketika membeli tanah kavling :
Tips Membeli Tanah Kavling
Sebelum membeli tanah kavling sebaiknya cari informasi terlebih dahulu melalui situs-situs jual beli tanah kavling seperti FatehProperty.com dan lainnya. Dengan mencari infomasi di situs-situs tersebut, anda akan bisa membandingkan harga dan juga mengetahui letak dan lokasi tanah kavling yang akan anda beli.
Periksa lokasi dan kondisi tanah Setelah Anda menemukan tipe properti yang Anda inginkan, saatnya untuk memulai survei langung ke lokasi tanah kavling. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah properti tersebut berada di kawasan strategis atau di kawasan dengan potensi tinggi untuk beberapa tahun ke depan. Ada beberapa kriteria tanah yang dianggap baik untuk investasi pembangunan rumah dan usaha, yaitu:
Ingatlah untuk memeriksa tidak hanya lokasi secara langsung, tetapi juga jenis tanah yang digunakan, seperti kepadatan tanah, ukuran, bentuk tanah. Sebaiknya hindari kontur tanah yang gembur, seperti tanah liat, karena sangat berisiko pada musim hujan.
Cek Status Tanah Kavling Kebanyakan orang yang membeli tanah kavling langsung dari penjual rentan terhadap penipuan tanah. Masalah timbul dari sengketa tanah atas hak waris, tanah sita dan harta fiktif. Tips membeli tanah kavling yang aman antara lain memeriksa kondisi properti dengan bukti alamat, lokasi, dan jalur properti.
Periksa Surat-Surat Dokumen Tanah Kavling Selain memeriksa lokasi tanah kavling, Anda juga perlu memeriksa semua tulisan di properti. Beberapa di antaranya adalah Sertifikat Hak Milik (SHM) dan Hak Guna Bangunan (HGB). Juga, pastikan tanah kavling tersebut bukan properti yang bermasalah dengan melihat surat-surat untuk tanah kavling tersebut.
Periksa area dan batas Tanah Kavling Banyak masyarakat yang diberikan tanah yang ukuran aslinya tidak sesuai dengan keterangan di sertifikat. Agar tidak terjadi masalah seperti itu, perlu untuk memeriksa luas tanah yang Anda targetkan. Pastikan luas tanah kavling sama dengan yang tertera di sertifikat. Juga, periksa batasan yang ada pada tanah kavling tersebut.
Ketahui Kegunaan Tanah Yang tidak kalah pentingnya adalah yang harus diperhatikan sebelum membeli tanah kavling, yaitu status kegunaan tanah tersebut. Dalam sistem jual beli tanah, ada beberapa negara yang membagi fungsi tanah, seperti: Tanah Pemukiman, Tanah Perkebunan dan Sawah. Jika properti berupa hunian, Anda dapat melakukan transaksi pembelian dengan lebih mudah, cepat, dan aman.
Segera Buat Surat Akad Jual Beli (AJB) Jika sudah yakin dengan barangnya, segera buat kontrak penjualan (AJB). AJB dapat membebankan properti itu sendiri untuk kepentingan hukum Teman. Untuk menulis surat bisa meminta bantuan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT).
Tips Investasi Tanah Kavling
Sekarang setelah Anda mengetahui semua tentang tanah kavling diatas, berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk berinvestasi tanah kavling.
Siapkan Dana Untuk Membeli Tanah Jika Anda ingin membeli tanah kavling, pastikan Anda memiliki modal yang cukup. Jangan memaksakan untuk membeli tanah di luar anggaran. Cara mudah untuk mendapatkan modal adalah dengan menyisihkan gaji sekitar 20-30% per bulan. Misalnya, jika Anda memiliki gaji sekitar Rp.6 juta, berarti uang yang harus disisihkan setiap bulannya adalah Rp.1,2 Juta sampai Rp.1,8 juta. Maka Anda tinggal mencari tanah kavling dengan kisaran harga di bawah Rp 1,5 juta hingga Rp 1 juta per meter persegi.
Mengurus Sertifikat Tanah Setelah membelinya, saatnya anda membuat surat-surat tanah dengan bantuan PPAT seperti mengurus penyelesaian akta tanah, perubahan nama dan pembuatan perjanjian jual beli. Untuk mengurusnya, Anda hanya perlu menyiapkan persyaratan pengajuan dan dokumen serta melakukan pembayaran BPHTB.
Tentukan Bentuk Investasi Beberapa orang akan bingung setelah membeli tanah kavling karena tidak tahu cara menggunakannya. Agar tetap bisa menguntungkan, Anda dapat menggunakan tanah kavling untuk lebih dari satu jenis usaha. Misalnya dijadikan tempat parkir mobil, dibuka usaha franchise atau bisa disewakan kepada orang lain.
Jadi jangan biarkan investasi tanah kavling Anda kosong, ambil kesempatan untuk mendapatkan penghasilan pasif yang tinggi. Demikian informasi mengenai investasi tanah kavling yang bisa Anda coba. Bagi anda yang sedang mencari tanah kavling, FatehProperty.com menawarkan berbagai macam tanah dengan harga yang menarik.
© 2025 Fateh Property